Selasa, 14 Juli 2009

MICHAEL JACKSON LAYAK DAPAT NOBEL






Pertama kali saya mengenalnya bukan sebagai seorang penyanyi, tapi sebagai orang yang bisa merubah warna kulit. Waktu itu mungkin saya masih SD. Belakangan saya mengenalnya sebagai seorang penyanyi lewat video klip lagu “Heal The World” yang betul-betul membuat saya terharu. Mungkin, video klip ini yang pertama kali membuka mata saya tentang sisi gelap dunia yang dilanda perang dan bencana. Waktu itu, pada tayangan Dunia dalam Berita di TVRI (kebetulan Bapak saya sedang nonton, karena seusia itu saya tidak suka acara berita ), saya melihat Tentara Serbia membantai penduduk Bosnia Herzegovina termasuk didalamnya anak-anak seusia saya (termasuk anak wanita yang tewas sambil memegang bonekanya). Masih segar dalam ingatan, bagaimana tentara Israel membombardir Palestina. Terlihat jelas di TV bagaimana orang tua yang menangisi anak-anaknya yang telah terbungkus dalam kain kafan.
Terlepas dari segala kontroversi yang ditujukan kepadanya, saya sangat menghargai sosok Michael Jackson lewat karya-karyanya yang menjadi sumber inspirasi bagi perdamaian dunia serta aksi-aksi sosialnya membantu anak-anak terlantar di berbagai belahan dunia. Menurut saya, Michael Jackson layak mendapat Nobel Perdamaian/Kemanusiaan atas semua kontribusinya bagi dunia.
Jacko, Semoga damai dialam sana.
Semoga tidak ada lagi peperangan, penindasan dan penistaan terhadap harkat dan martabat manusia.

Kamis, 02 Juli 2009

TANJUNG HARAPAN

Tatkala butiran embun itu telah menetes di sela dedaunan
Fajar merekah, langit pun tak lagi suram
Tiba saatnya menjawab pangilan sang kala untuk bertarung melawan nasib
Tapi ada yang aneh kali ini
Api itu tak lagi berkobar seperti hari yang lalu
Angin badai kehidupan bertiup terlalu kencang

Kucoba bertanya pada hati
Apa gerangan yang tersembunyi dibalik tebalnya kabut itu
Yang membuat jiwa terasa beku dan pikiran berjalan tanpa mata hati
Aku kehilangan indahnya hari
Keindahan dibalik rasa syukur

Saatnya kutatap hidup dengan kepala tegak
Tak lupa dihiasi indahnya senyum
Dibakar dengan semangat membara
Cinta pada hidup dan kehidupan

Dibawah naungan kasihMu
Kukayuh perahuku menuju tanjung harapan